Warning: session_start(): open(/home/kabarterkiniindo/public_html/src/var/sessions/sess_3a2824ec05790f61fc4e84bcef58396c, O_RDWR) failed: No space left on device (28) in /home/kabarterkiniindo/public_html/src/bootstrap.php on line 59

Warning: session_start(): Failed to read session data: files (path: /home/kabarterkiniindo/public_html/src/var/sessions) in /home/kabarterkiniindo/public_html/src/bootstrap.php on line 59
Nenek di Tianyar Barat Tewas Mencurigakan - Kabar Indo

Nenek di Tianyar Barat Tewas Mencurigakan

1 day ago 1
ARTICLE AD BOX
AMLAPURA, NusaBali
Seorang nenek, Ni Nyoman Sukra,85, di Banjar Batu Meyeh, Desa Tianyar Barat, Kecamatan Kubu, Karangasem, Sabtu (4/1) pukul 07.00 Wita, meninggal di dalam kamarnya dengan kondisi tidak wajar atau mencurigakan. Warga mencurigai meninggalnya nenek itu terkait keberadaan buruh penjaga kandang ayam potong, IL, meninggalkan kamar huniannya.

Buruh ini tinggal di belakang rumah korban yang tiba-tiba menghilang. Menghilangnya buruh ini disertai hilangnya sejumlah perhiasan emas milik korban.

Sesuai hasil olah TKP (tempat kejadian perkara) dilakukan Polsek Kubu, dipimpin Kapolsek AKP I Gusti Agung Bagus Suteja. Awalnya polisi mendapatkan laporan warga, yakni I Gede Astra, 62, keponakan korban dari Banjar Kerta Buana, Desa Tianyar Barat, terkait sang nenek meninggal.

Atas laporan itu, mulanya anggota Polsek Kubu Aiptu I Putu Aryanta mendatangi tempat kejadian perkara di Banjar Batu Meyeh, Desa Tianyar Barat, pukul 07.00 Wita. Selain mencari tahu kondisi korban, dia juga mengumpulkan keterangan saksi-saksi. Antara lain, Ni Wayan Nukerti, 43, dari Banjar Bayu Meyeh, Desa Tianyar Barat, I Nengah Budiana, 50, dari Banjar Batu Meyeh, Desa Tianyar Barat, Ni Kadek Yuni Kristiani, 33, dari Banjar Tegalsari, Desa Tianyar barat, dan I Ketut Surya, 26, dari Banjar Tegalsari, Desa Tianyar Barat.

Aparat dapat keterangan awal, Jumat (3/1) pukul 19.00 Wita, saksi Ni Wayan Nukerti sempat melihat sang nenek duduk di terasnya, selanjutnya masuk kamar. Selanjutnya, Sabtu (4/1) pukul 07.00 Wita, saksi Ni Wayan Nukerti, menyuruh anaknya Ni Ketut Juliani mengecek korban di kamarnya. Saat Juliani ke kamar korban, disaksikan korban telah terbujur kaku.

Juliani langsung bergegas menemui sang ibu Nukerti sambil menangis menceritakan sang nenek telah tiada. Nukerti pun mengecek ke kamar sang nenek, ditemukan badan korban dalam kondisi dingin. Kemudian Nukerti mengecek barang-barang milik korban, di laci milik korban tidak menemukan sepasang sumpel emas, juga hilang sebuah cincin emas permata putih, dan sebuah cincin permata hitam. Sedangkan dompet tempat menyimpan perhiasan korban ditemukan di balik kasur.

Sejak ditemukan korban meninggal buruh penjaga kandang ayam potong, IL, menghilang. Kamar IL saat dicek dalam keadaan terkunci. Setelah didobrak, barang-barang milik IL tidak ada, termasuk sepeda motor Yamaha.

Hasil pemeriksaan petugas medis dari Puskesmas Kubu 2, dipimpin dr Farrel Dindra Athallah Siregar, diperkirakan korban meninggal 8 jam lalu dalam kondisi tangan dan kaki telah kaku. Di bagian wajah korban ada luka gores, alat kelamin mengeluarkan cairan, dan mengalami luka lebam di kedua tangan.

Saksi I Ketut Surya menceritakan, sempat melihat ILmengendarai sepeda motor tanpa helm di Banjar Tegal Sari, tepatnya di depan SDN 7 Tianyar Barat, Jumat (3/1) pukul 23.00 Wita. Saat itu, IL membawa banyak barang. Dia curiga orang itu hendak kabur. "Kasus ini masih dalam penyelidikan," jelas Kapolsek Suteja.

Kasi Humas Polres Karangasem Iptu I Gede Sukadana juga mengatakan, kasus itu masih dalam penyelidikan. PetugasĀ  juga tengah mengejar buruh penjaga kandang ayam, IL.7k16
Read Entire Article