ARTICLE AD BOX
Kebakaran yang menimpa restoran milik investor asal Jepang, Oguma Yoshihiko itu diduga akibat korsleting listrik yang berada dekat tandon air.
Tim pemadam kebakaran dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Denpasar dengan menggunakan empat mobil pemadam berhasil menjinakkan api dalam waktu kurang lebih 1,5 jam. Api berhasil dipadamkan namun tak bisa menyelamatkan bangunan restoran bersama isinya. Petugas pemadam kebakaran berhasil melokalisir api sehingga tak merembet ke bangunan lainnya.
"Peristiwa kebakaran itu mendapat respons cepat dari tim pemadam kebakaran. Api dapat dijinakkan namun bangunan restoran dan isinya sebagian besar terbakar. Untungnya kebakaran itu tidak menimbulkan korban jiwa maupun luka-luka," ungkap Kasi Humas Polresta Denpasar AKP I Ketut Sukadi, pada Jumat (18/10).
Kebakaran yang menimpa restoran tersebut pertama kali diketahui oleh Ida Bagus Laksamana, 53. Saksi yang merupakan warga asal Sanur itu awalnya melihat api di sebelah tandon air. Melihat korbaran api itu saksi dibantu warga swkitar melakukan pemadaman, namun tidak berhasil. Api malah makin besar dan merembet ke atap restoran yang terbuat dari alang-alang.
Sebagian besar bangunan bersama isinya terbakar. Kerugian materiil yang ditbulkan dalam peristiwa ini belum bisa ditaksir karena belum dilakukan perhitungan, sebab pemilik restoran berada di Jepang.
"Peristiwa kebakaran itu dilaporkan ke petugas pemadam kebakaran Kota Denpasar. Saksi menduga api yang muncul dekat tandon air itu adalah akibat korsleting listrik," Beber AKP Sukadi. 7 pol